Analisis Dampak COVID-19 Terhadap Sektor Pariwisata Indonesia Melalui Media Sosial (Twitter Dan Berita Nasional)

Peniliatin ini bertujuan guna melihat dan mengamati dampak yang diberikan oleh kehadiran virus COVID-19 pada sektor pariwisata di Indonesia. Pandemi COVID-19 ini telah memberikan efek yang sangat buruk pada setor pariwisata, adanya penekanan angka kedatangan pengunjung domestic maupun mancanegara mengakibatkan turunnya pendapatan/ekonomi dari sektor pariwisata. Keadaan seperti ini mewjibkan pemerintah untuk mengambil langkah yang tepat serta menciptakan kebijakan yang mampu melindungi kehidupan rakyat dan disisi lain juga mampu melindungi segala sektor kehidupan yang ada terutama sektor pariwisata serta ekonomi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualititatif serta menggunakan data sekunder yang terdiri dari twitter resmi pemerintah dan lembaga resmi lainnya serta 50 berita dari media online. Selanjutnya dalam mengolah data penulis menggunakan aplikasi NVivo 12+ untuk mengklasifikasikan dan menganalisis data Hasil penelitian menemukan bahwa pertama, COVID-19 memberikan dampak yang berat bagi industry pariwisata, pada periode yang sama tahun 2020 ini jumlah wisatawan mancanegara mengalami penurunan kurang lebih sebanyak 12.752.989 jiwa jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, penurunan ini berdampak langsung pada kegiatan pariwisata lainnya seperti turunnya tingkat okupansi hotel dan menyebabkan banyak pekerja sektor ini yang mengalami pemutusan hubungan kerja. Dengan segala masalah yang timbul itu sehingga pemerintah mengambil langkah guna melindungi seluruh masyarakat yang ada dengan menciptakan beberapa strategi yang diharapkan mampu melindungi sektor pariwisata. Namun, strategi yang telah dilakukan pemerintah tidak memiliki dampak yang besar pada sektor ekonomi maupun pariwisata.