ANALYSIS THE INFLUENCE OF LABOR ABSORPTION, INCOME, AND INNOVATION AS A DRIVER OF DIGITAL ECONOMY ADOPTION IN MSMES (CASE STUDY OF CULINARY MSMES: SLEMAN REGENCY)

Pengaruh globalisasi tidak dapat menghentikan kebutuhan akan digitalisasi sebagai taktik krusial untuk mengubah ekonomi Indonesia. Pertumbuhan ekonomi digital didorong oleh perubahan perilaku masyarakat yang cenderung menggunakan platform digital dalam berbagai bisnis. Fenomena ini terjadi dalam masa globalisasi yang didukung oleh kemajuan teknologi dan informasi. Digitalisasi merupakan aspek ekonomi yang bergantung pada adopsi dan pemberdayaan teknologi informasi dan komunikasi digital. Ekonomi digital berkembang pesat di Asia Tenggara, menawarkan potensi pasar yang besar. Di era ekonomi digital, informasi menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi, bukan hanya sebagai alat perdagangan dan komunikasi. Kemajuan teknologi internet dan perangkat seluler telah membawa perubahan signifikan dalam perilaku pengambilan keputusan ekonomi, mendukung akses terhadap barang dan jasa melalui ekonomi digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh serapan tenaga kerja, pendapatan, dan inovasi sebagai pendorong penggunaan ekonomi digital pada UMKM di Kabupaten Sleman. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Serapan Tenaga Kerja, Pendapatan, dan Inovasi. Sedanglan variabel terikat yang digunakan adalah Ekonomi Digital. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang didapatkan dari kuisioner dan survei di 392 UMKM yang ada di Kabupaten Sleman. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Serapan Tenaga Kerja, Pendapatan, dan Inovasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan Ekonomi Digital pada UMKM di Kabupaten Sleman.