PUJI RAHMAWATI (2024) KETERBUKAAN INFORMASI DARI PEMERINTAH KEPADA PELAKU UMKM DALAM TRANSAKSI JUAL BELI MELALUI QRIS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (355kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (47kB)
Bab I.pdf
Download (228kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (221kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (102kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (695kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (84kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (247kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (746kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Sistem pembayaran QRIS menimbulkan kontroversi antara masyarakat umum dan pedagang UMKM, terutama terkait MDR QRIS yang dianggap sebagai beban akibat kurangnya keterbukaan informasi. Penelitian ini bertujuan pertama, untuk mengatahui keterbukaan informasi dari pemerintah kepada pelaku UMKM dalam transaksi jual beli melalui QRIS, dan kedua, untuk mengetahui faktor-faktor penghambat keterbukaan informasi tersebut. Metode penelitian menggunakan pendekatan normatif empiris, dimana menggabungkan pendekatan hukum normatif dengan unsur empiris. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu studi kepustakaan yang mana untuk menganalisis literatur terkait, artikel, dan jurnal, sementara studi lapangan melibatkan wawancara narasumber dan responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterbukaan informasi masih belum optimal karena pemerintah kurang memperhatikan asas keterbukaan, sehingga hak pedagang untuk mendapatkan data yang benar, lengkap, dan dapat dipercaya belum terpenuhi. Faktor penghambat mencakup ketidakjelasan regulasi, kurangnya sosialisasi, keberadaan website ilegal pembuat QRIS, dan tingkat literasi digital yang rendah. Oleh karena itu, perlunya kebijakan yang bersifat inklusif, memberikan kepastian, memberikan keringanan tarif, serta ketersediaan informasi yang memadai UMKM akan menjadi langkah-langkah penting dalam mendukung transformasi digital UMKM.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Information Openness, MDR QRIS, MSMEs |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 27 May 2024 09:12 |
Last Modified: | 27 May 2024 09:12 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/44797 |