KEDUDUKAN HUKUM KURIR DALAM TRANSAKSI E-COMMERCE YANG MENGGUNAKAN METODE COD (CASH ON DELIVERY)

MUHAMMAD KABIR DZAKY (2024) KEDUDUKAN HUKUM KURIR DALAM TRANSAKSI E-COMMERCE YANG MENGGUNAKAN METODE COD (CASH ON DELIVERY). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (105kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (85kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (167kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (215kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (50kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (430kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (32kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (133kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (868kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Peraturan mekanisme transaksi COD (Cash on Delivery) secara spesifik saat ini belum ditemukan di dalam peraturan perundang-undangan. Berbagai kasus yang sering terjadi dalam transaksi COD adalah barang yang telah diterima oleh konsumen tidak dibayarkan sehingga mengakibatkan kerugian terhadap kurir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kedudukan hukum kurir dalam transaksi e-commerce yang menggunakan metode COD sehingga kurir mendapatkan perlindungan hukum atas perilaku-perilaku konsumen yang tidak beritikad baik, dan mengetahui penyelesaian sengketa yang efektif dalam menyelesaikan permasalahan di dalam ruang lingkup transaksi COD. Dari hasil penelitian ini disebutkan bahwa pembatalan pembayaran yang dilakukan konsumen saat COD menimbulkan kegaduhan yang melakukan protes kepada kurir dengan alasan barang yang dipesan tidak sesuai, sementara kurir disini hanya pihak ketiga sebagai perantara antara pelaku usaha dan konsumen yang mana tugasnya hanya mengantarkan barang. Jika barang yang dipesan oleh konsumen tidak sesuai, maka marketplace selaku platform media belanja online telah menyediakan fitur pengembalian barang atau pengembalian dana sehingga konsumen tetap berada dalam perlindungan hukum. Sebagaimana yang dijelaskan pada Pasal 50 ayat (1) huruf b Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: COD (Cash on Delivery), Courier, E-Commerce Transactions
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum S1
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 27 May 2024 09:03
Last Modified: 27 May 2024 09:03
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/44813

Actions (login required)

View Item
View Item