PENYELESAIAN SENGKETA WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN KEMITRAAN ANTARA PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) YOGYAKARTA DENGAN MITRA BINAAN

UMKM memiliki kedudukan dan peranan yang sangat penting bagi perekonomian di Indonesia karena UMKM roda penggerak perekonomian negara. Namun, dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi, UMKM justru memiliki berbagai kendala, seperti kekurangan modal usaha. Melalui Program Kemitraan PT. Angkasa Pura I (Persero) Yogyakarta, pemerintah memberikan bantuan pinjaman modal usaha bagi UMKM dengan bunga rendah. Perjanjian kemitraan tersebut banyak ditemukan UMKM yang tidak membayar atau menunggak angsuran pinjamannya. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana Penyelesaian Wanprestasi yang dilakukan oleh Mitra Binaan pada Program Kemitraan di PT. Angkasa Pura I (Persero) Yogtakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur pelaksanaan Program Kemitraan di PT. Angkasa Pura I (Persero) Yogyakarta dan untuk mengetahui pelaksanaan penyelesaian sengketa wanprestasi dalam perjanjian kemitraan antara PT. Angkasa Pura I (Persero) Yogyakarta dengan mitra binaan. Penelitian ini dilakukan menggunakan jenis penelitian normatif dengan teknik studi kepustakaan. Berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini, PT. Angkasa Pura I (Persero) Yogyakarta dalam hal menyelesaikan sengketa wanprestasi yang dilakukan oleh mitra binaannya dengan cara beberapa tahap. Untuk Tahap pertama adalah membuat Surat Konfirmasi, Surat Teguran, dan Surat Pemanggilan. Tahap kedua adalah Penjadwalan Kembali (Rescheduling) dan Penyesuaian Persyaratan (Reconditioning). Kemudian tahap ketiga adalah Pemindahbukuan (Reklasifikasi) dan tahap terakhir adalah Penghapusbukuan (Write Off).