PENGGUNAAN HAK ATAS TANAH SULTAN GROUND PADA WILAYAH PANTAI KABUPATEN GUNUNGKIDULUNTUK PEMBANGUNAN PARIWISATA

Penggunaan hak terhadap pemanfaatan sultan ground untuk sektor pariwisata utamanya di Kabupaten Gunungkidul yang merupakan daerah yang mengandalkan pariwisata masih memiliki persoalan pada aspek sulitnya memperoleh akses kemanfaatan tanah sultan ground. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis penggunaan hak atas tanah sultan ground pada wilayah pantai Kabupaten Gunungkidul untuk pembangunan pariwisata. Metode penelitian yang digunakan merupakan jenis penelitian yuridis empirik, yang menggunakan sudut pandang hukum yang kemudian dikaitkan dengan fakta di masyarakat. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah sosiologis dan konseptual. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: Pertama, Akses untuk mengantongi surat kekancingan masih sulit untuk diakses secara transparan dan akuntabel oleh seluruh warga lokal di Kabupaten Gunungkidul. Kedua, Birokrasi menjadi penghambat, Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 49 Tahun 2018 Tentang Prosedur Permohonan Pemanfaatan Tanah Kasultanan dan Tanah Kadipaten telah menjadikan proses memperoleh izin surat kekancingan menjadi kian semakin tidak memudahkan dan sulit dipahami masyarakat.