REGULASI DIRI DALAM BELAJAR DITINJAU DARI INTERAKSI ORANG TUA-ANAK PADA MAHASISWA BERPRESTASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Interaksi antara orang tua dan anak memiliki peran penting dalam membentuk perkembangan anak, termasuk dalam hal regulasi diri. Penelitian sebelumnya menyoroti hubungan antara interaksi orang tua-anak dan regulasi diri, namun belum banyak penelitian yang meneliti pengaruhnya terhadap mahasiswa berprestasi di lingkungan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak interaksi orang tua-anak terhadap regulasi diri mahasiswa berprestasi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan melibatkan partisipasi dari 100 mahasiswa berprestasi. Sampel diambil secara acak dan representatif dari populasi mahasiswa berprestasi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan menggunakan dua kuesioner terpisah. Satu kuisioner untuk mengukur interaksi orang tua-anak dan yang lain untuk mengukur tingkat regulasi diri mahasiswa. Pada penelitian sebelumnya lebih berfokus pada variabel tunggal seperti regulasi diri atau innteraksi orang tua-anak, sedangkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi positif antara orang tua dan anak memiliki dampak signifikan terhadap kemampuan mahasiswa dalam mengatur perilaku dan emosi. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi dalam memperjelas pentingnya interaksi orang tua-anak dalam membentuk regulasi diri mahasiswa berprestasi.