PENGARUH IT GOVERNANCE DALAM PENINGKATAN KINERJA PENDIDIKAN DENGAN PROCESS AGILITY DAN IT APPLICATION ORCHESTRATION CAPABILITY SEBAGAI VARIABEL MEDIASI(STUDI EMPIRIS PADA PERGURUAN TINGGI DI PULAU JAWA)

Pada era industri 4.0 ini organisasi dan perusahaan yang membutuhkan adanya Teknologi Informasi untuk keberlangsungan kegiatan bisnis. Tidak hanya dalam pemerintahan, TI juga menjadi bagian penting dari lembaga Perguruan tinggi. Perguruan tinggi merupakan salah satu organisasi sektor publik yang diharapkan oleh pemerintah mampu untuk menjadi teladan dalam pengelolaan TI yang baik, sehingga perguruan tinggi terus menerus memperbaiki sistem tata kelola tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari Pengaruh IT Governance dalam Peningkatan Kinerja Pendidikan dengan Process Agility dan IT Application Orchestration Capability. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, subyek atau respondennya mencakup seluruh universitas yang ada di Pulau Jawa dengan total populasi 134 universitas. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling yang dilakukan di Pulau Jawa. Untuk menguji tujuh hipotesis yang ada dalam skripsi ini menggunakan metode analisis data persamaan struktural, dengan evaluasi pengukuran model (outer model) yang dikerjakan dengan bantuan software komputer PLS-algorithm for windows.IT Application Orchestration Capability tidak berpengaruh terhadap Higher Education Performance (nilai t-statistic adalah 0,864 < 1> 0,05). IT Governance berpengaruh terhadap Higher Education Performance (nilai t-statistic adalah 4,237 > 1,66 dengan nilai p-values sebesar 0,000 < 0> 0,05). IT Governancet tidak berpengaruh terhadap IT Application Orchestration Capability (nilai t-statistic adalah 2,846 > 1,66 dengan nilai p-values sebesar 0,005 < 0> 1,454 dengan nilai p-values sebesar 0,037 < 0> 1,66 dengan nilai p-values sebesar 0,032 < 0> 0,05).