PENGARUH LITERASI DIGITAL, LITERASI KEUANGAN, DAN INOVASI PRODUK TERHADAP OMZET USAHA MIKRO DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Usaha mikro memiliki permasalahan kurangnya pengetahuan mengenai
pemasaran produk dan pengelolaan modal yang berdampak pada omzet usaha
bisnis yang dijalani. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh literasi digital, literasi keuangan, dan inovasi produk terhadap omzet
usaha mikro di Daerah Istimewa Yogyakarta. Studi ini merupakan penelitian
kuantitatif dengan jenis data primer menggunakan objek penelitian para usaha
mikro di Daerah Istimewa Yogyakarta. Teknik pengumpulan data dalam penelitian
ini dengan menyebarkan kuesioner kepada para usaha mikro di Daerah Istimewa
Yogyakarta dengan mendapatkan 371 responden melalui google forms. Alat ukur
kuesioner menggunakan skala likert. Teknik pengambilan sampel menggunakan
Simple Random Sampling. Pada tahap analisis menggunakan aplikasi alat SPSS 21
dengan dilakukannya analisis deskriptif, uji validitas dan reabilitas, uji normalitas,
uji regresi linear berganda, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi. Hasil dari
uji simultan dan parsial menunjukkan variabel literasi digital, literasi keuangan, dan
inovasi produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel omzet.
Berdasarkan analisis persamaan linier berganda Y= 0,274X1+ 0,253X2+ 0,160X3
juga menunjukkan bahwa variabel literasi digital (X1), literasi keuangan (X2), dan
inovasi produk (X3) berpengaruh positif signifikan terhadap variabel omzet (Y)
usaha mikro di Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil dari koefisien determinasi yaitu
sebesar 19,6% dengan arti variabel literasi digital, literasi keuangan, dan inovasi
produk secara bersama–sama mempengaruhi variabel omzet sebesar 19.6% sisanya
sebesar 80.4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model
penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa adanya pengaruh dari
literasi digital, literasi keuangan, dan inovasi produk terhadap omzet usaha mikro
di Daerah Istimewa Yogyakarta.