PERBANDINGAN BRANDING WISATA HALAL OLEH PEMERINTAH, NAHDLATUL ULAMA, DAN MUHAMMADIYAH

Pariwisata halal telah menjadi tren global di era sekarang. Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia seharusnya bersaing di panggung internasional untuk membangun citranya sebagai negara terbaik di sektor pariwisata halal. Dengan pemikiran ini, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi nation branding yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan organisasi Islam, yaitu Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama, dengan harapan dapat merevitalisasi industri pariwisata halal di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-analitis dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data melibatkan studi terhadap buku, jurnal, dan situs web resmi untuk menganalisis data yang berkaitan dengan strategi nation branding yang diterapkan. Hasil penelitian ini mengungkapkan strategi yang diimplementasikan oleh pemerintah, Nahdlatul Ulama, dan Muhammadiyah di tiga sektor: makanan, hotel, dan destinasi halal. Di antara ketiga sektor tersebut, ditemukan bahwa pemerintah adalah aktor yang memberikan upaya lebih besar untuk meningkatkan nation branding Indonesia melalui situs web resminya, diikuti oleh Nahdlatul Ulama dan terakhir, Muhammadiyah. Dengan demikian, diharapkan upaya-upaya ini akan berkontribusi pada peningkatan nation branding Indonesia sebagai destinasi pariwisata halal terbaik.