PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MEWUJUDKAN KABUPATEN LAYAK ANAK MELALUI PUSAT PEMBELAJARAN KELUARGA (PUSPAGA) PROJOTAMANSARI KABUPATEN BANTUL

Kekerasan pada anak di Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya di Kabupaten Bantul mengalami tren kenaikan sejak tahun 2022 dari 96 kasus kekerasan pada anak, mengalami peningkatan pada tahun 2023 sebanyak 157 kasus kekerasan pada anak. Penelitian ini membahas peran Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Bantul dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) melalui Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) Projotamansari. Menggunakan metode kualitatif, data primer diperoleh dari wawancara dan data sekunder dari literatur yang relevan. Dengan manjalankan fungsi peran pemerintah daerah, DP3APPKB Kabupaten Bantul berhasil mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) melalui pemenuhan lima indikator utama, termasuk penguatan kelembagaan, hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan dan waktu luang, serta perlindungan khusus, yang dibuktikan dengan meraih predikat utama dengan nilai 888,19 pada tahun 2023.