MUHAMMAD ARIFIN (2024) HUBUNGAN SHOLAT DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL PADA SISWA SMA BERBASIS ISLAM DI YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (597kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (48kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (200kB)
Bab I.pdf
Download (544kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (523kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (420kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (361kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (188kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (408kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (875kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (161kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Maraknya tawuran yang terjadi dikalangan remaja mencerminkan kecerdasan emosi yang dimiliki belum optimal. Kecerdasan emosi yang rendah menyebabkan munculnya perilaku yang kurang baik sehingga dapat merugikandiri sendiri maupun orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sholat dengan kecerdasan emosi siswa SMA berbasis Islam di Yogyakarta. Responden yang terlibat sebanyak 32 orang perempuan dengan rentang usia 15-18 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Alat ukur yang digunakan adalah skala kecerdasan emosi (? = 0.821) yang diadaptasi oleh Khaerunnisa (2020) dan skala sholat fardu (? = 0.858) milik Minawati (2017). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif antara sholat dengan kecerdasan emosi pada siswa SMA berbasis Islam di Yogyakarta (r = 0.299 dan p = 0.048). Artinya, semakin baik pelaksanaan sholat fardu maka semakin tinggi kecerdasan emosi. Begitu pula sebaliknya, semakin buruk pelaksanaan sholat fardu, maka semakin rendah kecerdasan emosi. Oleh karena itu, hipotesis dalam penelitian ini diterima. Adapun aspek sholat fardu yang memiliki pengaruh paling besar adalah aspek kesadaran indera dan aspek pengakuan dan penyaluran (katarsis).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Prayer, emotional intelligence, students |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 25 Jul 2024 03:42 |
Last Modified: | 25 Jul 2024 03:42 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46948 |