COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PENGELOLAAN TRANSPORTASI PUBLIK DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BERBASIS APLIKASI (STUDI PADA APLIKASI TRANS JOGJA 2022-2023)

Pelaksanaan kolaborasi antar lembaga menjadi tren yang diminati pada era disruptif saat ini, Mulai memasuki era transisi digital, banyak dari Intansi Pemerintah baik Pusat maupun Daerah terus melakukan inovasi pada produk kebijakan yang dihasilkan. Pada sektor transportasi publik, Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kolaborasi bersama dengan PT. Nusantara Global Inovasi untuk melaksanan pengembangan layanan transportasi publik berbasis aplikasi. Pelaksanaan kolaborasi antar kedua lembaga ini penulis ukur dengan teori Collaborative Governance yang di konsepkan oleh Anshel & Gash. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Mix yaitu penggunaan metode Kualitatif sebagai penjabaran dari masing-masing narasumber yang bekerja sesuai bidanya dan di dukung dengan penggunaan metode Kuantitatif untuk mengukur efektifitas aplikasi. Temuan penting dari penelitian ini adalah peneliti menemukan bentuk kolaborasi unik selama proses pelaksanaan kolaborasi yang dilaksanakan sesuai dengan penerapan definisi operasional yang peneliti rumuskan dengan mengukur lima prinsip yaitu Kerjasama, Fleksibelitas, Tanggung Jawab, Kompromi, dan Komunikasi.