NEZTA ALFYATI SAADAH (2024) PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM PEMANFAATAN PANGAN LOKAL NUGGET DAUN KELOR TERHADAP PENINGKATAN STATUS GIZI PADA BALITA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (299kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (138kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (92kB)
Bab I.pdf
Download (93kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (135kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (166kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (123kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (56kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (117kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (655kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (244kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Latar Belakang: Angka penderita stunting pada Tahun 2022 di Daerah Istimewa Yogyakarta paling tinggi adalah di Kabupaten Gunung Kidul sebesar 15,75%. Faktor yang mempengaruhi stunting adalah asupan makanan dan pola asuh. Peran keluarga sangat penting dalam pemberian asupan makanan pada balita. Pangan lokal bergizi tinggi yang dapat dimanfaatkan oleh keluarga adalah daun kelor dimana Kabupaten Gunung Kidul memiliki komoditas daun kelor yang besar.Tujuan penelitian: Mengetahui pengaruh pemberdayaan keluarga dalam pemanfaatan pangan lokal nugget daun kelor terhadap peningkatan status gizi pada balita. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian Quasi- Experimental Design dengan rancangan pretest-posttest design with control group. Responden pada penelitian ini berjumlah 38 balita yang dipilih menjadi kelompok intervensi dan kontrol dengan masing-masing berjumlah 19 balita, melalui teknik purposive sampling. Analisa data pada penelitian ini menggunakan uji dependent t test dan independent t test.Hasil: Hasil penelitian pada kelompok intervensi menunjukkan adanya peningkatan pada tinggi badan dengan p value p-value 0.004, namun hasil penelitian juga menunjukkan tidak terjadi peningkatan berat badan dan status gizi balita setelah diberikan intervensi. Hasil penelitian pada kelompok kontrol menunjukkan adanya pengaruh peningkatan dalam berat badan p-value 0,001 dan tinggi badan dengan p-value 0,004. Meskipun demikian, tidak terlihat peningkatan nilai z score TB/U p-value 0,847. Perbandingan antara kelompok intervensi dan kontrol menunujukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dengan angka p-value 0.434, artinya artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol sebelum dan sesudah dilakukan intervensi.Kesimpulan: Terdapat pengaruh peningkatan tinggi badan setelah dilakukan perlakuan pada kelompok intervansi namun tidak terdapat pengaruh pada status gizi balita.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Toddlers, stunting, family empowerment, local food, nutritional status |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 03:54 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 03:54 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47475 |