DAMPAK TOXIC RELATIONSHIP TERHADAP SELF ESTEEM KORBAN KEKERASAN DALAM PACARAN (STUDI KASUS PADA 4 MAHASISWA PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA)

Kekerasan mempunyai dampak yang signifikan terhadap hubungan remaja dan menimbulkan akibat negatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji karakteristik toxic relationship yang dialami oleh korban kekerasan dalam pacaran, serta dampak kekerasan dalam pacaran terhadap self esteem dan dinamika self esteem. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang bersifat deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara semi terstruktur, observasi tidak terstruktur dan dokumentasi. Serta menggunakan analisis data reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa subjek mengalami toxic relationship berupa emosional abuse dengan bentuk kekerasan verbal, dominasi satu pihak dan sikap posesif, serta sikap manipulative dengan bentuk gaslighting, guilt tripping dan love bombing. Subjek mengalami dampak toxic relationship terhadap self esteem berupa tidak dapat mengontrol diri sendiri sehingga dikontrol oleh orang lain, tidak menerima diri sendiri dan tidak diterima oleh orang lain, menyakiti diri sendiri, mengalami hambatan dalam mengerjakan tugas kuliah maupun organisasi dan merasa ragu dengan keputusannya sendiri. Serta individu dengan self esteem yang rendah akan rentan mengalami kekerasan dalam pacaran.