ANALISIS SEMIOTIKA REPRESENTASI SELF LOVE PADA LIRIK LAGU SATU-SATU “IDGITAF”

Kesehatan mental telah menjadi isu yang terabaikan dalam waktu yang cukup lama, tersembunyi di balik tirai stigma dan diskriminasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi analisis semiotika representasi self-love pada lirik lagu "Satu-Satu" oleh Idgitaf. Tipe penelitian ini mengadopsi pendekatan deskriptif dalam kerangka penelitian kualitatif. Model analisis semiotika Charles Sander Peirce digunakan untuk mengidentifikasi pesan self-love dalam lagu, dengan fokus pada konsep four life position. Analisis dilakukan melalui konsep triangle meaningful, mencakup tanda, objek, dan interpretant. Representasi self-love dalam lirik lagu dielaborasi melalui konsep four life positions, menunjukkan fase-fase perjalanan pemulihan dan pertumbuhan pribadi. Temuan menunjukkan bahwa lirik lagu mencerminkan perubahan sikap dan pemahaman yang lebih baik terhadap diri sendiri. Lirik "Satu-Satu" memberikan wawasan tentang tema cinta diri, penyembuhan, dan pertumbuhan pribadi. Implikasi penelitian mencakup peningkatan kesadaran kesehatan mental, pengembangan strategi dakwah melalui musik, promosi nilai-nilai positif dalam budaya populer, peningkatan pemahaman terhadap makna representasi semiotika, dan dasar untuk penelitian selanjutnya. Melalui implementasi hasil penelitian ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya self-love dalam menjaga kesehatan mental dan menciptakan budaya yang lebih positif dan inklusif.