ARDI NURROHMANNOWO (2024) PENGARUH RASIO HIBRID TERHADAP SIFAT IMPAK KOMPOSIT BERFILLER SERAT IJUK (SPF)/SERAT GELAS (GF)/POLIESTER TAK JENUH. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (710kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (302kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (139kB)
Bab I.pdf
Download (25kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (366kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (228kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (78kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (142kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (544kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (673kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Penggunaan komposit hybrid yang menggabungkan serat sintetis dan alami, seperti serat alam polimer, telah berkembang dalam sektor industri, termasuk maritim, pesawat terbang, mobil, dan infrastruktur bangunan. Pada penelitian ini, komposit dibuat dengan menggunakan serat ijuk dan serat gelas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio hibdrid terhadap sifat impak yang menggunakan serat ijuk dan serat gelas sebagai penguat, serta matriks polyester.Penelitian ini memfokuskan pada komposit hybrid dengan perbandingan matriks dan penguat 70:30%. Serat ijuk diolah dengan alkalisasi menggunakan larutan NaOH 5% selama 2 jam, kemudian dinetralisir dengan air bersih selama 3 hari. Penelitian membandingkan rasio hybrid 0,0, 0,2, 0,4, dan 1 dengan ketebalan 4 mm dan diuji menggunakan standar ASTM D4812.Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai ketangguhan impak meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah serat gelas. Nilai ketangguhan impak tertinggi tercatat pada rasio hibrid 1 sebesar 99773,67 J/m², sementara nilai ketangguhan impak terendah tercatat pada rasio hibrid 0 sebesar 14003,00 J/m².Untuk melihat berbedaan pengaruh rasio hibrid terhadap kuat impak dilakukan analisis ANOVA dengan menggunakan software SPSS (lihat lampiran 2). Berdasarkan analisis statistik dengan ANOVA tersebut diperoleh nilai F hitung sebesar 48,497. Dari tabel F pada ?= 0,005, df1= 3 dan df2= 8, diperoleh nilai F= 8,85. Jadi, F hitung > F tabel, maka ada perbedaan yang signifikan. Berdasarkan uji perbandingan ganda dengan tukey diperoleh bahwa perbedaan hanya terjadi antara rasio hibrid 0 dengan rasio hibrid yang lain, sedangkan antara rasio hibrid 0,2; 0,4 dan 1 tidak ada perbedaan yang signifikan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hybrid composite, palm fibre, ANOVA analysis, hybrid ratio, impact testing |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Yuliana Ramawati |
Date Deposited: | 06 Nov 2024 07:28 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 07:28 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/48560 |