TINJAUAN YURIDIS PERJANJIAN JUAL BELI SECARA ONLINE DENGAN SISTEM CASH ON DELIVERY (COD)PADA MARKETPLACE DI SHOPEE

Perkembangan teknologi, diberbagai platform telah dirancang untuk mempermudah jual beli antar kota, khususnya di platform marketplace seperti Shopee. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan tinjauan yuridis terhadap perjanjian jual beli online dengan sistem Cash On Delivery (COD) di Shopee. Rumusan masalah: Pertama, Bagaimana Keabsahan Perjanjian Melalui Transaksi Online Shop dengan Sistem Cash On Delivery (COD) Pada Jual Beli Online di Shopee. Kedua, Bagaimana Perlindungan Hukum Bagi Penjual dan Pembeli Dalam Transaksi Online Shop Dengan Sistem Cash On Delivery (COD). Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian normatif empiris dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan yang mencakup analisis terhadap peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan terkait, dan literatur hukum yang relevan. Hasil penelitian perjanjian ini sah menurut hukum KUHPerdata, dengan mana sudah dijelaskan dan tercantum dalam pasal 1320 KUHPerdata dan pelaksanaan sistemnya merujuk pada pasal 1458 KUHPerdata. Permasalahan dalam pelaksanaan perjanjian jual beli online dengan sistem (COD) tersebut yang merugikan konsumen atas pembahasan tersebut dibagi menjadi 2, yakni berupa bentuk perlindungan hukum secara preventif, yaitu dapat dilakukan dengan menerapkan beberapa langkah pencegahan oleh Platfrom Online Marketplace dan pembeli. Sedangkan perlindungan hukum secara preventif dan represif dapat ditemukan dalam berbagai undang-undang, seperti KUHP, UU, Perlindungan Konsumen dan UU ITE.