PENGELOLAAN PROGRAM LAPOR BANTUL DALAM MEWUJUDKAN E-GOVERNMENT

ABSTRAK

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jurusan Ilmu Komunikasi
Konsentrasi Public Relations
Kurnia Febri Dwi Tiana
Pengelolaan Program Lapor Bantul Dalam Mewujudkan E-Government di Diskominfo Bantul Yogyakarta Periode Tahun 2018-2019
Tahun Skripsi : 2020 + 149 Hal + 17 Gambar
Daftar Pustaka : 20 Buku (2002-2016) + 6 Internet + 10 Jurnal
Penelitian ini untuk mempermudah dalam pelayanan pengaduan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Bantul perlu membuat aplikasi yang mempermudah akses yaitu melalui Aplikasi Lapor Bantul. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sistem, strategi pada Aplikasi Lapor Bantul dalam pengelolaan program Lapor Bantul untuk mewujudkan e-government. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang diambil dari data primer melalui wawancara dan data sekunder yang diperoleh dari buku, internet, dan studi dokumen hingga uji triangulasi dengan mengecek balik dan membandingkan kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui banyak sumber dalam penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pengelolaan Program Lapor Bantul Dalam Mewujudkan E-Government di Diskominfo Bantul Lapor Bantul merupakan pelayanan publik berbasis digital aplikasi yang terhubung oleh jaringan internet dan dapat diunduh di android dan IOS. Guna adanya aplikasi Lapor Bantul sebagai transparansi aduan yang dapat dimanfaatkan warga untuk mengadukan berbagai persoalan ke Pemerintah Kabupaten secara mudah. Pada sistem layanan Aplikasi Lapor Bantul di Diskominfo Bantul bahwa laporan yang masuk dilayani 2 x 24 jam dan secepatnya direspon kemudian akan ditindaklanjuti dengan tahapan review berdasarkan pertimbangan budgeting dan aspek lainnya. Adapun yang belum maksimal pada Program Lapor Bantul dikarenakan awal peluncuran aplikasi dari pengguna belum bisa mengadukan permasalahan dengan mengunggah gambar, kurang adanya sosialisasi langsung kepada masyarakat, media yang digunakan seperti media sosial dan media cetak masih kurang pembaharuan/update informasi maupun konten yang dibuat secara berkala, tidak adanya item yang mana perlu mempertanyakan privasi identitas diri pada pengguna sebelum mengajukan laporan permasalahan.
Kata kunci: E-Government, Lapor Bantul, Layanan Publik