AKMAL FADHLURROHMAN (2021) PENGARUH DIAMETER TOOL SHOULDER PADA MICRO FRICTION STIR WELDING ALUMINIUM 1100 DAN TEMBAGA TERHADAP SIFAT FISIS DAN MEKANIS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (378kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (412kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (35kB)
Bab I.pdf
Download (105kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (393kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (242kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (33kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (92kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (337kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Friction Stir Welding (FSW) merupakan metode pengelasan yang dapat dilakukan untuk penyambungan logam beda jenis (dissimilar metal), dimana hal tersebut sulit dilakukan pada las fusi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh diameter shoulder terhadap sifat fisis dan mekanis dengan metode Micro Friction Stir Welding (µFSW) sambungan dissimilar. Proses pengelasan dilakukan dengan menggunakan variasi diameter shoulder 12, 14, 18 dan 20 mm. Parameter tetap yang digunakan adalah kecepatan putaran tool 910 rpm, feed rate 60 mm/menit dan sudut kemiringan 1°. Bahan yang digunakan adalah Aluminium 1100 dan Tembaga. Pada penelitian ini dilakukan tiga pengujian yaitu, pengujian struktur mikro, pengujian kekerasan micro Vickers dan pengujian tarik. Hasil pengujian struktur mikro menunjukkan pada daerah stir zone memiliki butiran yang lebih halus dan merata dibandingkan dengan daerah HAZ dan base metal dikarenakan daerah stir zone mengalami deformasi yang dipengaruhi oleh panas selama proses pengelasan FSW. Hasil pengujian kekerasan menjelaskan nilai kekerasan tertinggi terdapat pada diameter shoulder 14 mm sebesar 114 VHN dan nilai kekerasan terendah terdapat pada diameter shoulder 20 mm sebesar 30,5 VHN. Hasil pengujian tarik menunjukkan bahwa tegangan tarik tertinggi didapat oleh diameter shoulder 14 mm sebesar 36,87 MPa dan tegangan tarik terendah didapat oleh diameter shoulder 12 mm sebesar 18,01 MPa. Dari semua variasi diameter shoulder, diameter yang paling tepat adalah 14 mm karena dilihat dari semua pengujian yang telah dilakukan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | FRICTION STIR WELDING, SHOULDER DIAMETER, MICROSTRUCTURE, HARDNESS, TENSILE STRESS |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 17 Dec 2021 09:24 |
Last Modified: | 17 Dec 2021 09:24 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/7271 |