MASHURI (2013) PENGARUH PENERAPAN UNIVERSAL PRECAUTION (HAND HYGIENE DAN APD) DALAM MENCEGAH INSINDEN HEPATITIS C PADA PASIEN HEMODIALISA DI RSU PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. S2 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (51kB)
Naskah Publikasi.doc
Download (498kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (463kB)
Abstract
PENGARUH PENERAPAN UNIVERSAL PRECAUTION (HAIVD HIGIENE
DAN APD) DALAM MENCEGAH INSIDEN HEPATITIS C PADA
PASIBN HEMODIALISA DI RSU PKU MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
Mashttrit Elsye Maria Rosa], Yuni Permatas ari Istcutti3
INTISARI
Latar belakang : Hepatitis C disebabkan oleh virus hepatitis C (HCV) yang
merupakan virus RNA kecil terbungkus lernak yang berdiameter sekitar 30 sarnpai
60 nm, dan urnumnya infeksi akut HCV tidak memberi gejala atau hanya
bergejala minimal. Berdasarkan pedoman praktek kilinis menurut KDIGO (Kiclney
Disease Improvtng Global outcomes) terdapat lima pedoman baku untuk
pencegahan, diagnosis, evaluasi, dan pengobatan hepatitis b pada penyakit ginjal
kronis (Cronic Kidney Disease).
Metode : Desain penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif analitik
dengan pendekatan potong lintang (cross sectional), dengan jumlah populasi 1g
pasien HD dengan HCY non reaktif pada pemeriksaan rapid resl bulan Maret 2012
dan tehnik samplingnya adalah total sampling. Terdiri dari : 5 variabel independen
psnerapan universal precaution (hand hygiene, penggunaan handscoen,penggunaan
masker, penggunaan goggle dan penggunaan gaun/ apron), dan 1 variab"i o"i'Jrra"., ,
insiden hepatitis C. Instrumennya lembar observisi (checklist) untuk p"rr"rupu,
universal precaution dan hasil pemeriksaan laboratorium EIA (:ELrsAlEnzyme
Linked Immuno Assay) untuk insiden hepatitis C. Analisa datanya adalah analisis
uniariat dan multivaiat (uji nominal regresi).
Hasil : hand hygieneberpengaruh secara signifikan terhadap insiden hepatitis
C dengan nilai probabilitas sebes ar 0.012, begitu juga dengan penggunaan hanscoen
terhadap insiden hepatitis C menunjukkan nilai probabilitas
-
sebesar 0.002,
sedangkan penggunaan masker terhadap insiden hepatiis C tidak memiliki pengaruh
yang signifikan karena nilai probabilitas sebesar 1.000, sementara untuk p"nggrnuul
kaca mata goggle dan gaun/apron tid,ak ditemukan nilai hasil uji statistiknyu]'kur"rru
tidak ada satupun perawat yang menggunakan saat merawat pasien HD baik pada
pasien isolasi (reaktif hepatitis B) maupun pada pasien ,oi isolasi (hepatitis C
reaktif/non reaktiJ).
_secara umum penerapan universal precaution berpengaruh
secara signifikan dalam mencegah insiden hepatitis C dengan nilai probabilitas
sebesar 0.000.
Kesimpulan : terdapat pengaruh yang signifikan penerapan universal
precaution (hand hygiene dan APD) dalam mencegah insiden'hepatiiis C, terutama
wtuk hand hygiene (cuci tangan ) dan penggunaan sarung tangan-(hanscoen)
Kata Kunci : universal precaution, insiden hepatitis C
l. Mahasiswa program magister keperar,vatan
2.
n
J.
Pembimbing 1
Pernbimbing 2
xiii
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | TESIS MK 2013 UNIVERSAL PRECAUTION HAND HYGIENE APD HEPATITIS C HEMODIALISA |
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Magister Keperawatan S2 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 29 Aug 2022 02:19 |
Last Modified: | 29 Aug 2022 02:19 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/7559 |