OPTIMASI BASIS GEL HAND SANITIZER (OCIMUM BASILICUM L.) MINYAK ATSIRI DAUN KEMANGI TERHADAP ANALISIS TINGKAT PENERIMAAN KONSUMEN : STUDI EKSPERIMENTAL METODE DESAIN FAKTORIAL

Gel hand sanitizer minyak atsiri daun kemangi adalah campuran zat kimia yang dapat menghilangkan bakteri pada tangan. Sediaan ini memanfaatkan kandungan linalool dari minyak atsiri daun kemangi yang memiliki aktivitas anti bakteri terhadap Staphylococcus aureus dengan konsentrasi 0,5 v/v dan Escheria coli pada konsentrasi 0,25 v/v. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendapatkan formulasi optimal sediaan gel hand sanitizer minyak atsiri daun kemangi sebagai gel hand sanitizer.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode faktorial desain 2 faktor dan 2 level menggunakan desain faktorial. Faktor yang diteliti adalah HPMC dan gliserin, dan level yang di teliti adalah level tinggi dan level rendah. Sifatxfisikxgelxyang dianalisis adalah pH,xdayaxsebar, daya lekat, dan viskositas. Hasil data tersebut di analisis dengan metode contour plot dan dilanjutkan dengan contour plot super imposed. Formula optimal yang di dapat dari metode desain faktorial selanjutnya di analisis Tingkat penerimaan konsumen dilakukan menggunakan kuisioner terhadap 30 responden. analisis tingkat penerimaan kemudian diuji menggunakan chi-square.
Berdasarkan formulasi yang telah dilakukan menggunakan faktorial desain untuk mendapatkan formula optimal, range formula optimal sediaanxgelxhand sanitizerxminyakxatsirixdaun kemangixyang di dapat dari metode desain faktorial adalah konsentrasi HPMC 2,00 - 2,50 gram dan gliserin 12 - 18 gram . Analisis pada gelling agent didapatkan bahwa HPMC dan gliserin adalah faktor dominan terhadap viskositas dan daya sebar gel hand sanitizer. Hasil analisis tingkat penerimaan konsumen, sebanyak 28 panelis (93,3%) menerima formulasi dan 2 panelis (6,7%) menolak sediaan. Oleh karena itu, sebanyak 93,3% responden menerima sediaan gel minyak atsiri daun kemangi sebagai hand sanitizer.