PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN REMUNERASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN BUDAYA ORGANISASI SEVAGAI VARIABEL MODERASI

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem pengukuran kinerja dan remunerasi terhadap kinerja karyawan dengan budaya organisasi sebagai variabel moderasi. Metode dalam hal ini menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria tertentu untuk mewakili populasi dalam pengambilan sampel. Kriteria pemilihan sampel yang digunakan adalah karyawan yang sebelumnya telah menerima remunerasi. Responden dalam penelitian ini adalah karyawan KPP Pratama Mataram Barat, Mataram Timur dan Praya yang berjumlah 150 orang. Alat analisis yang digunakan adalah Moderator Regretion Analysis (MRA). Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, ditemukan bahwa sistem pengukuran kinerja dan remunerasi dapat meningkatkan kinerja karyawan, budaya organisasi secara signifikan memoderasi pengaruh sistem pengukuran kinerja dan remunerasi terhadap kinerja karyawan.