MUHAMAD ROMADONI (2013) PERENCANAAN ULANG STRUKTUR ATAS JEMBATAN LAYANG JOMBOR DENGAN TIPE PRESTRESS CONCRETE I GIRDER BENTANG SEDERHANA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (647kB)
Bab I.pdf
Download (165kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (92kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (682kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (166kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (90kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Jembatan layang (flyover) adalah suatu jembatan di atas jalan yang ada (eksisting road) yang berfungsi untuk menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh adanya rintangan ruas jalan yang melintang sebidang, melayang menghindari daerah/kawasan yang selalu menghadapi permasalahan kemacetan lalu lintas dan juga berfungsi untuk mengatasi hambatan karena konflik di persimpangan. Pada perencanaan awal jembatan layang ini didesain menggunakan tipe struktur prategang box girder trapesium bentang menerus (continues beam), yang terdiri dari jembatan layang utama rute Solo-Gamping dan ramp SoloMagelang dan kemudian akan dilakukan perencanaan ulang jembatan dengan menggunakan tipe Prestress Concrete I Girder. Metode perencanaan ulang ini menggunakan peraturan perecanaan struktur beton untuk jembtan (RSNI T-12 2004), Pembebanan untuk jembatan (RSNI T-02-2005). Analisis struktur jembatan menggunakan bantuan program MS. Excel 2010. Sistem penarikan baja menggunakan metode Postensioning dimana penarikan baja dilakukan setelah beton mengeras, dengan tipe dongkrak VSL 19. Hasil dari perecanaan ulang jembatan layang ini aman terhadap beban bekerja, dengan nilai momen ultimate sebesar 19291,12 kNm lebih kecil dari momen kapasitas sebesar 19410,73 kNm, menggunakn 5 girder dengan masingmasing girder terdapat 5 tendon disetiap tendon terdiri dari 17 kawat jenis Uncoated 7 Wire Super Strands ASTM A-416 270. Disaat penarikan baja didapat gaya prategang awal 1494,15 MPa, mengalami kehilangan gaya prategang sebesar 27,13 % sehingga tersisa tegangan efektif 1088,91 MPa. Digunakan tegangan efektif 70% gaya prategang awal 1045,91 MPa. Pada keadaan transfer balok mengalami lendutan sebesar 0,040 ke arah atas , setelah kehilangan gaya prategang sebesar 0,017 ke arah atas dan setelah balok menjadi komposit sebesar 0,014 ke arah atas. Digunakan tulangan longitudinal pada bagian atas 10 D 13, Pada bagian badan 14 D 13, dan bagian bawah 12 D 13. Tulangan geser sengkang yang digunakan D 13 dengan variasi jarak di daerah tumpuan sampai tengah bentang : 100 mm, 150 mm, 200 mm, 300 mm. Dan dari hasil perhitungan RAB dengan metode precast I girder didapat biaya pelaksanaan sebesar Rp 2.595.681.118,00 lebih kecil dari biaya menggunakan metode cast insitu box girder sebesar Rp 3.345.232.357,00 , dengan selisih harga biaya sebesar Rp 749.551.239,00 atau sebesar 22,4%.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | *160 STRUKTUR JEMBATAN LAYANG JOMBOR TIPE PRESTRESS I GIRDER BENTANG SEDERHANA. |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 24 Dec 2021 02:57 |
Last Modified: | 24 Dec 2021 02:57 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/8163 |