ARIFAH (2007) HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM LANSIA DENGAN TINGKAT STRES DI WILAYAH KAUMAN NGUPASAN GONDOMANAN YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (285kB)
Bab I.pdf
Download (206kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (459kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (247kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (542kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (106kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (592kB)
Abstract
Latar belakang: Keberhasilan pemerintah dalam pembangunan nasional terutama dunia kedokteran memberikan dampak pada jumlah penduduk lansia semakin meningkat Salah satu propinsi yang memiliki populasi lansia terbesar adalah Daerah Istimewa Yogyakarta. Lansia merupakan tahapan kehidupan dengan melalui berbagai perubahan antara lain fisik, psikis, ekonomi, dan sosial. Perubahan yang besar dan cepat tidak sesuai kemampuan dalam menerima perubahan dapat memperburuk derajat kesehatan, sehingga cenderung mendekatkan dalam kondisi stres. Stres akan mempengaruhi keadaan fisik, emosionai dan perilaku lansia. Maka dalam mendapatkan kembali semangat hidup seperti masa muda memerlukan kesehatan fisik yang optimal. Pada fisik yang kuat terdapat jiwa yang sehat, dan senam lansia merupakan cara terbaik untuk memperbaiki kesehatan jasmani demi meningkatkan kemampuan diri dalam menghadapi kondisi stres.
Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan Pelaksanaan senam lansia dengan tingkat stres diwilayah Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta.
Metode penelitian: Jenis penelitian adalah survey metalui pendekatan Cross Sectional dengan menggunakan kuesioner. Penelitian dilaksanakan pada anggota Senam Bugar Lansia yang aktif selama bulan November diwilayah Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta secara Purposive sampling dengan jumlah sampel 30 responden berusia > 50 tahun. Tehnik analisa data menggunakan Point Biserial Correlation.
Hasil penelitian: Sebagian besar lansia memilki tingkat stres rendah baik untuk stres emosi, fisik, dan perilaku. Hasil uji statistik menunjukkan nilai r = 0,938 dan taraf signifikan (p) < 0,05.
Kesimpulan: Ada hubungan Pelaksanaan Senam Lansia dengan Tingkat stres diwilayah Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta.
Saran: Diharapkan para lansia tetap aktif dalam pelaksanaan Senam Lansia untuk mempertahankan kesehatan jasmani dan rohani dalam meningkatkan kekebalan terhadap stres.
Kata kunci : Senam Lansia, Tingkat Stres
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 25 Jul 2022 03:16 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 03:16 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/9399 |