PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN MODAL INTELEKTUAL (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011 – 2014)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji bukti empiris tentang pengaruh
karakteristik perusahaan terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual yang
diungkapkan di dalam laporan tahunan perusahaan manufaktur yang terdaftar di
BEI tahun 2011-2014. Karakteristik perusahaan akan dilihat dari ukuran
perusahaan, profitabilitas, leverage, umur listing, struktur kepemilikan, dan
komisaris independen. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 64
laporan tahunan dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011-
2014. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling.
Variabel dependen penelitian ini adalah Tingkat pengungkapan modal intelektual
yang diukur dengan jumlah item yang diungkapkan dibandingkan dengan jumlah
indikator yang ada. Sedangkan variabel independen dalam penelitian ini berupa
ukuran perusahaan yang diukur denagn logaritma natural total asset yang dimiliki
oleh perusahaan, profitabilitas yang diukur dengan ROA perusahaan, leverage
yang diukur berdasarkan DER, umur listing yang diukur dengan lamanya
perusahaan IPO di BEI, struktur kepemilikan yang diukur dengan OD, dan
komisaris independen yang diukur berdasarkan IND. Analisis regresi berganda
digunakan untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian ini menemukan rata-rata
tingkat pengungkapan modal intelektual pada industri manufaktur pada periode
2011-2014 penelitian sebesar 92,5%. Hasil penelitian ini juga menunjukkan
bahwa ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage berpengaruh positif
terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual. Umur listing, dan struktur
kepemilikan berpengaruh negatif terhadap tingkat pengungkapan modal
intelektual. Sedangkan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap tingkat
pengungkapan modal intelektual.
Kata Kunci: Tingkat Pengungkapan, Modal Intelektual, Karakteristik
Perusahaan