HANIF IKHSANI (2016) KONSEP PENDIDIKAN KRITIS DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM (STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN PAULO FREIRE DAN FAZLUR RAHMAN). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Cover.pdf
Download (110kB)
Halaman Judul.pdf
Download (120kB)
Lembar Pengesahan.jpg
Download (1MB) | Preview
Abstract.pdf
Download (186kB)
Abstract.pdf
Download (152kB)
Bab I.pdf
Download (313kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (494kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (307kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (476kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (214kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (397kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (125kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengungkap hakikat pendidikan menurut Paulo Freire dan Fazlur Rahman,(2) mengetahuikonsep Pendidikan kritis dalam pemikiran Paulo Freire dan Fazlur Rahman,(3) mengetahuiimplikasi Konsep pendidikan kritis Paulo Freire dan Fazlurahman terhadap Pendidikan Islam. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitis. Penelitian ini termasuk jenis penelitian pustaka(library research) dengan metode pengumpulan data teknik dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan analisis isi (Content Analisys). Tahap awal penggunaan content analisis ini adalah merumuskan dengan tepat apa yang ingin diteliti kemudian memilih obyek penelitian yang menjadi sasaran analisis. Analisis ini didahului dengan pemberian coding terhadap istilah-isilah yang relevan kemudian diklasifikasikan sejauh mana satuan makna berhubungan dengan tujuan penelitian. Satuan makna tersebut kemudian dianalisis dan dicari hubungan satu dengan lainnya untuk menemukan makna, arti, dan tujuan isi komunikasi. Sumber primer yang digunakan adalah Pendidikan Kaum Tertindas, Pedagogi Hati, Pendidikan Sebagai Proses: Surat-menyurat pedagogis dengan para pendidik Guinea-Bissau, Politik Pendidikan: Kebudayaan, Kekuasaan dan Pembebasan, Menggugat Pendidikan, Fundamentalis, Konservatif, Liberal, anarkis.Selanjutnya, karya-karya Fazlurahman yang berjudul :Islam dan Modernitas, Islam,dan buku lain yang mendukung penelitian ini. Hasilnya ditemukan bahwa; (1) hakikat pendidikan menurut Paulo Freire, adalah sebagai upaya memanusiakan manusia. Sedangkan menurut Fazlur Rahman, pendidikan sebagai upaya mengarahkan peserta didik untuk menghidupkan nilai-nilai moral,(2) konsep pendidikan kritis Paulo Freire adalah pendidikan yang bertujuan untuk membebaskan peserta didik dari tirai yang menutupinya terhadap eksistensi diri peserta didik dan realitas sekitar. Sedangkan menurut Fazlur Rahman, pendidikan kritis merupakan alat yang bertujuan memberikan pengetahuan kepada peserta didik sehingga membuatnya mampu memanfaatkan alam, menekankan sikap kreatif, menciptakan keadilan dan menghidupkan nilai-nilai moral kemanusiaan yang bersumber dari Al-Qur’an dan Hadits. (3) Implikasi Pendidikan Kritis Paulo Freire dan Fazlur Rahman terhadap Pendidikan Islam ialah; hendaknya pendidikan Islamtidak mendikotomikan ilmu pengetahuan,melakukan pembelajaran melalui dialog dan menekankan rasionalitas serta kreatifitas, dengan mendasarkanya kepada etika Al-Qur’an. Key-Word: Pendidikan Kritis,Paulo Freire dan Fazlur Rahman
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PENDIDIKAN KRITIS,PAULO FREIRE DAN FAZLUR RAHMAN |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 21 Jan 2022 07:36 |
Last Modified: | 21 Jan 2022 07:36 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/25794 |