Suci Nurannisa Yusuf (2010) PENGARUH PAMSIMAS (PROGRAM NASIONAL PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT) TERHADAP PENURUNAN PREVALENSI DIARE DI DESA PASURUHAN KABUPATEN MAGELANG DINILAI DARI KUALITAS BIOLOGI AIR. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
Halaman Pengesahan.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (74kB)
Halaman Judul.pdf
Download (360kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (181kB)
Bab I.pdf
Download (232kB)
Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (705kB)
Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (439kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (407kB)
Bab V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (42kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (93kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (194kB)
Halaman Judul (3).pdf
Download (294kB)
Abstract
INTISARI :
Air yang terkontaminasi unsur mikrobiologi patogen dianggap tidak aman
dikonsumsi dan dapat menimbulkan berbagai macam penyakit. Apabila faktor
lingkungan (terutama air) tidak memenuhi syarat kesehatan karena tercemar E.
coli didukung dengan perilaku manusia yang tidak sehat, maka dapat
menimbulkan kejadian diare. Pemerintah melalui PAMSIMAS (Program Nasional
Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) berupaya mengurangi
prevalensi diare di Desa Pasuruhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh PAMSIMAS terhadap penurunan prevalensi diare di Desa Pasuruhan
Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah yang dinilai dari adanya pencemaran
air oleh Escherichia coli.
Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pretest posttest guasi
experimental setting laboratorium. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pasuruhan
dengan pengambilan sampel secara acak sederhana. Sampel air diambil dari $
dusun. Masing-masing dusun diambil 4 sampel air yang terdiri dari 2 sampel air
PAMSIMAS dan 2 sampel air sumur sehingga total didapatkan 20 sampel air.
Hasil uji beda kualitas air (Coliform dan E. coli) dengan metode Most
Probable Number (MPN) antara air PAMSIMAS dan air non PAMSIMAS
dengan Mann-withney test terdapat perbedaan yang bermakna dengan tingkat
signifikansi 0,001 untuk Coliform dan 0,000 untuk £. Coli. Akan tetapi Menurut
Permenkes No. 416/ Menkes/Per/ IX Tahun 1990 tentang syarat-syarat dan
pengawasan kualitas air terbukti bahwa 80”6 air PAMSIMAS di Desa Pasuruhan
masuk dalam kriteria air tidak bersih.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 05 Feb 2022 01:55 |
Last Modified: | 12 Oct 2024 02:27 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28151 |