Ervita Tri Purnasari (2012) EFEKTIFITAS OBAT KUMUR YANG MENGANDUNG INFUS SIWAK (Salvadora persica), EKSTRAK SIRIH (Piper bitle. Linny DAN CHLORHEXIDINE TERHADAP PENURUNAN PLAK (Eksperimental Klinis). S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (158kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (410kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB V.pdf
Download (180kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (619kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Karies dan penyakit periodontal merupakan masalah utama kesehatan gigi penduduk dunia. Kontrol plak secara kimia menggunakan larutan antiseptik seperti Siwak, sirih, dan klorheksidin dapat bermanfaat bagi individu yang tidak dapat menyikat gigi secara sempurna Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas obat kumur yang mengandung infus siwak (Salvadora persica), ekstrak sirih (Piper belle Linn), dan chlorhexidine terhadap penurunan plak. Metode: Desain penelitian ini adalah eksperimental klinis dengan Single blind, Clinical Trial Crossover Within Subject terhadap 11 mahasiswa Kedokteran gigi UMY, dimana setiap subyek berkumur dengan obat kumur yang mengandung infus siwak (Salvadora persica), ekstrak sirih (Piper belle Linn), chlorhexidine dan saline (sebagai kontrol) sebanyak 5 ml, selama 6 menit. Kemudian dilakukan scoring plak modifikasi Turesky-Quigley sebelum dan sesudah aplikasi obat kumur dengan wash out periode 1 minggu pada setiap obat kumur. Hasil: Analisis uji paired sample T-test menunjukkan perbedaan yang bermakna pada setiap perlakuan dengan nilai sig=0,000 (p<0,05) dan uji One way anova dengan nilai sig--0,000 pada chlorhexidine yang berarti merupakan obat kumur paling efektif terhadap penurunan plak (p<0,05). Simpulan: Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada ()bat kumur yang mengandung infus siwak (Salvadora persica), ekstrak sirih (Piper belle Linn), chlorhexidine dan saline terhadap penurunan plak. Selain itu, chlorhexidine merupakan obat kumur yang paling efektif bila dibandingkan dengan obat kumur lainnya.
Kati kiinci ! Karies. Plak. Obat kumur, Siwak (Salvadora persica), chlorhexidine, Sirih (Piper
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 11 Apr 2022 02:47 |
Last Modified: | 11 Apr 2022 02:47 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28786 |