HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU SERTA POLA ASUH KELUARGA DENGAN KEJADIAN GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL

Fitri Reno Vita (2011) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU SERTA POLA ASUH KELUARGA DENGAN KEJADIAN GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

[thumbnail of Halaman Pengesahan] Text (Halaman Pengesahan)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (196kB)
[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (573kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
BAB V.pdf

Download (202kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (909kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Ciizi kurang adalah bentuk malnutrisi yang didefinisikan sebagai kondisi ketidakseimbangan selular antara pemberian asupan nutrisi dan energi dengan kebutuhan nutrisi dan energi tubuh. Salah satu penyebab gizi kurang yaitu rendahnya pengetahuan dan perilaku serta praktek ibu sebagai orangtua dalam merawat anak balita. Balita dengan gizi kurang banyak ditemukan di wilayah kerja Puskesmas Kasihan I Bantul, sehingga hubungan antara tingkat pengetahuan dan perilaku serta poia asuh keluarga dengan kejadian gizi kurang di wilayah tersebut penting untuk diketahui.
Metode penelitian ini adalah observasional dengan rancangan penelitian case control. Subjek penelitian sejumlah 150 ibu balita, tetapi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, subjek penelitian ini menjadi 120 ibu balita, dengan rincian yang memiliki 30 balita gizi kurang sebagai kelompok kasus dan 90 balita gizi baik sebagai kelompok kontrol. Data diperoleh dengan melihat status gizi balita di Puskesmas dan pemberian kuesioner untuk ibu balita yang telah mengisi informed consent. Analisis data yang digunakan berupa uji uji Chi-Square dan uji Fisher's sebagai alternatifnya, dan dilanjutkan dengan analisis regresi logistik.
Hasil analisis menunjukkan nilai signifikansi antara tingkat pengetahuan dalam merawat anak balita, pengetahuan dalam memberikan makan anak balita, perilaku dalam merawat anak balita, dan perilaku dalam memberikan makan anak balita dengan kejadian gizi kurang, berturut-turut sebesar (0R=5,8; p=0,023), (OR=2,895; p=0,021), (OR=7,818; p=0,002), (OR-6,182; p=0,003). (p<0,05). Namun, tidak terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara pola asuh dalam merawat anak balita dan pola asuh dalam memberikan makan anak balita (0R-1,517; C195%=0,133-17,353; p=0,582) dengan kejadian gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Kasihan I Bantul.
Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara tingkat pengetahuan dan perilaku Ibu dengan kejadian gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Kasihan I Bantul.
Kata kunci: tingkat pengetahuan, perilaku, pola asuh, gizi kurang
xv

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id
Date Deposited: 26 Apr 2022 03:02
Last Modified: 26 Apr 2022 03:02
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/30958

Actions (login required)

View Item
View Item