PENGARUH TERAPI MENGGAMBAR TERHADAP PENURUNAN TANDA GEJALA HALUSINASI PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RSJ YOGYAKARTA

Latar Belakang: Skizofrenia adalah suatu gangguan jiwa yang mempengaruhi persepsi penderitanya dari cara berfikir, emosi, dan perilaku sosial akibat proses neurobiologis maladaptif. Pasien skizofrenia identik dengan gejala halusinasi dengan presentase 70% dimana pasien mengalami gangguan persepsi yaitu ketika pasien mempersepsikan sesuatu yang sebenarnya tidak terjadi. Terapi menggambar akan melibatkan kapasitas intuisi yaitu kapasitas dalam mengolah berbagai potensi indra untuk menghasilkan sebuah citra melalui media lukisan. Menggambar pada pasien skizofrenia memiliki beberapa tujuan seperti mengurangi interaksi pasien dengan stimulus palsu, mengeksplorasi emosi pikiran, dan memberi motivasi sehingga pasien mampu mengalihkan perhatian dan tidak terfokus dengan halusinasinya. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh aktivitas terapi menggambar terhadap pasien skizofrenia dengan halusinasi di rehabilitasi RSJ Grhasia Yogyakarta Metode Penelitian: Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan rancangan penelitian pre-experimental design one group pretest posttest design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 responden yang dibagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil dari analisis uji perbandingan independent sampel t-test didapatkan nilai p 0,017 (<0,05) yang menunjukkan bahwa terapi menggambar berpengaruh pada penurunan gejala halusinasi pada pasien skizofrenia. Hal ini dapat dilihat pada nilai rata-rata pada kelompok eksperimen 3,87 yang memberikan hasil lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol 7,27 Kesimpulan: Terdapat pengaruh terapi menggambar terhadap penurunan gejala halusinasi pasien skizofrenia.