PERLINDUNGAN HUKUM PEKERJA DALAM PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA SECARA SEPIHAK DI PT. AMALAN INTERNASIONAL YOGYAKARTA

Latar belakang dalam penelitian ini karena adanya pemutusan hubungan kerja secara sepihak di PT. Amalan Internasional Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum pekerja dalam pemutusan hubungan kerja secara sepihak di PT. Amalan Internasional Yogyakarta dan kendala yang terjadi. Penelitian hukum ini menggunakan jenis penelitian hukum empiris, mencakup penelitian identifikasi hukum dan efektifitas hukum, yang diperoleh melalui data primer yang dilakukan melalui penelitian lapangan, serta dipadukan dengan data sekunder melalui membaca, mengutip, menganalisis, dan mengomentari, yang kemudian dianalisis secara deskriptif dan kualitatif. Perlindungan hukum pekerja belum sepenuhnya terpenuhi saat terjadi pemutusan hubungan kerja oleh PT. Amalan Internasional Yogyakarta. Pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh perusahaan dilakukan secara sepihak dan pekerja yang mengalami pemutusan hubungan kerja tidak mendapatkan hak-hak yang seharusnya diterima. Kendala dalam perlindungan hukum pekerja di PT. Amalan Internasional Yogyakarta dikarenakan perjanjian kerja yang disepakati ternyata adalah hubungan kemitraan dan pekerja serta perusahaan kurang memahami Undang-Undang Ketenagakerjaan. Kesimpulan yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah perlindungan hukum pekerja dengan adanya pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh PT. Amalan Internasional Yogyakarta belum sepenuhnya terpenuhi karena pekerja dan pengusaha kurang memahami apa yang menjadi hak dan kewajiban satu sama lain.