IMPLEMENTATION OF CYBER PUBLIC RELATIONS ACTIVITIES IN MAINTAINING THE IMAGE OF WBK WBBM MINISTRY OF RELIGION OF YOGYAKARTA CITY

Penelitian ini mengkaji implementasi cyber public relations yang dilakukan oleh Kementerian Agama Kota Yogyakarta dan dampaknya dalam menjaga citra lembaga. Fokus utama dari penelitian ini adalah bagaimana Kementerian Agama Kota Yogyakarta memanfaatkan media digital dan komunikasi daring untuk mempertahankan citra positif, terutama setelah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan data yang diperoleh melalui wawancara terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kementerian Agama Kota Yogyakarta telah berhasil mengimplementasikan cyber public relations untuk mempertahankan citranya sebagai lembaga yang bersih dari korupsi dan melayani dengan baik, hal ini dibuktikan dengan lengkapnya media sosial yang dimiliki oleh Kementerian Agama Kota Yogyakarta beserta konten yang terdapat di dalamnya. Strategi yang dilakukan antara lain dengan penggunaan media digital secara efektif untuk menjangkau khalayak yang lebih luas dan menyampaikan informasi yang relevan. Meskipun demikian, penelitian ini masih menemukan beberapa kendala yang perlu ditingkatkan, seperti keterbatasan sumber daya manusia dan pengetahuan teknologi informasi di kalangan pegawai.